Kenangan akan tetap menjadi kenangan Dek. walaupun kamu telah mencoba melupakannya, namun kau tak akan bisa untuk menghapusnya..
Seperti hujan malam ini, ia akan di kenang pada bulan ketiga tahun ini meski sudah memasuki "mongso songo" yang harusnya tak sebegini dinginnya. Tetapi hujan tetap saja tak cukup peduli pada waktu, padaku mungkin padamu. Hujan yang sedang tidak bersahabat, atau sahabat yang sedang mengharapakan hujan? Barangkali hujan sedang bernostalgia, sedang melangkah mundur, melihat ke belakang, mengingat-ingat semua yang telah berlalu dan mungkin hujan teringat pada kenangannya sewaktu masih bersama hujan-hujan lainnya terlebih bersamamu Dek, teringat kenangan yang begitu mengharukan, kemudian begitu sangat menyedihkan lalu tiba-tiba hujan menjatuhkan airmatanya tanpa di temani sahabat, kawan, lawan bahkan tanpamu Dek..
Akhirnya hujan semakin tak terkendali, semakin basah, semakin dingin, semakin mengenang dan semakin menggenang pada sekian banyak kenangan yang masih berlubang.
Rasanya begitu menyedihkan, Dek..
Seperti kenanganku padamu, pada hujan. atau kenanganmu pada kita pada hujan..
Entahlah Dek.. yang aku tau, hujan adalah air dan bukan kenangan, meskipun kenangan selalu menghasilkan air dari dalam matamu, mataku, mata kita..
Maret 2012
Rabu
TERIMA KASIH ( April )
Untuk semua waktu yang telah menjadi bagian dari perjalanan hidupku hinga saat ini
Terima kasih,
kau telah rencanakan aku lahir dengan takdir terukir
telah merubah
kehidupanku berbeda telah membuat hidupku berguna
Terima kasih,
telah memaksaku menjadi tua, dimana sesuatu bisa membuatku bahagia
Terima kasih, telah ajariku temukan tawa saat kau ajarkan aku percaya
Terima kasih, telah merubahku berharga
telah membuatku terpola
Dan
Terima kasih karnamu aku pernah gila.
13/04/2013
DEK (Na)ma Samaran
Cerita singkat bersama
" Dek " gadis desa (nama samaran)
Singkat cerita, karena di atas sudah ada kalimat Cerita singkat jadi harus di balik ndak gosong !!!
Langsung ke persoalan.
( Episode I )
Dek..malam ini aku tak tau harus dengan apa dan bagaimana untuk memulainya.
Tadi sebelum kita duduk bersebelahan, ehh.. kita ? Mangsutmu ?
Bukan kah kamu yang menyebelahiku ya mas?π sepertinya memang begitu Dek. heeπππ
Aku kira kau ini siapa ?
hanya seorang gadis desa biasa yang selalu aku hiraukan sebelumnya, bahkan aku malah selalu tidak peduli dengan yang bukan kamu.
Dek, Sebelum aku memilih untuk datang dengan telat.
Namun Tuhan berkata lain, jika ternyata itu adalah kamu, iya.. kamu Dek, sesosok gadis cantik dan lebih dari anggun yang selama ini selalu membuatku merasa gugup, aneh, seperti sedikit gila dan selalu memaksa tidurku jadi larut malam karena memikirkanmu. Ciieeee.. fakk πππ Mungkin juga saat ini Tuhan sedang bersahabat denganku, denganmu atau mungkin mereka teman-temanmu, teman kita.
Entahlah, Dek.. Hidup ini memang terlalu banyak rahasia yang belum aku mengerti.
Seperti dirimu, Dek. penuh kerahasiaan. π. Mungkin seharusnya kita lebih memilih banyak teman, sahabat atau saudara.
Seperti kata pepatah, "Banyak kawan banyak makanan" Toeng...πππ
Namun aku tau satu hal bahwa Tuhan selalu punya rencana pada setiap hambanya.
Barangkali ia sengaja memberikan waktu yang berbeda agar aku bisa duduk bersebelahan denganmu, meski bukan hanya kita berdua yang ada di sini.
Bukan maksudku Dek, tapi memang sudah tak ada tempat lagi buat aku.
Sebenarnya sih sangat berharap juga bisa dekat denganmu hehee ππ.
(Sakjane iseh ono tempat ding!!!) Haaππππ Maaf ya Dek ?
Aku juga tak mungkin menyalahkan kenyataan.
Ini mungkin agak terlihat lucu memang, bersebelahan tanpa saling menyapa, terkadang hanya sekejap memandang lalu sedikit senyum yang kemudian lebih memilih mengobrol dengan teman di samping kananmu atau melihat-lihat hapemu.
Sedang aku sendiri terlalu nyaman dengan caraku menikmati paras cantikmu atau lebih memilih bisu dan terlihat buruk. Hanya begitu.
Dan harusnya tak usah kalian anggap lucu.
(Kawan-kawan)ππ Tapi..ahh, mbuhlah Dek...
Aku memang selalu serius ketika memperhatikanmu. Kenyataannya, aku selalu merasakan sesuatu yang berbeda ketika berada di dekatmu beberapa waktu ini. Halahh ππππ (biasa wae lik )
Aku berharap semoga kau mengerti tentang arti tatapan muka dari seorang yang peduli terhadapmu dan tentunya "brengosen" sepertiku, meskipun sebenarnya kita jarang bertemu apalagi bertatap muka. Lahhh π
( Harapan macam apa ini oh Tuhan? ) ππ
Ketika seorang yang "brengosen" sangat suka dengan kalimat mustahil.
Tadi sebenarnya aku ingin sekali menanyakan kabarmu, sekolahmu atau hanya sekedar pertanyaan-pertanyaan basi yang mungkin akan membuatmu merasa bosan dan enggan untuk menjawabnya.
Tapi, aku bahkan tak pernah tau apa yang membuatku tetap cacat, diam dan koyo wong mati, semacam mulutku tiba-tiba terkunci dalam beberapa waktu saat sebelumnya kau memutuskan untuk pulang lebih awal, yang ku dengar sih jika kau ingin pulang dan ingin belajar !!!
Aku harap memang begitu.
Tapi, yahhh..π Fakkyeahh ki, batinku ππ akhirnya perjumpaan kita telah selesai, bahkan tanpa bekas senyum indahmu di saat terakhir setelah kau menjalankan niatmu dan berdiri lalu beranjak pergi...
Bersambung I...
Mungkin bisa di katakan pertemuan yang sangat menyenangkan, ketika kalimat lama selalu kalah dengan kata cepat.
Dan saatnya aku menghujat diriku sendiri yang selalu terlihat buruk di hadapmu, sambil berkata eh, tak batin ding..π³
"kau ini lelaki macam apa ?
Selalu saja kau terdiam ketika kesempatan menghampirimu !! kau selalu payah dan bodoh ketika kau harus mengatakan sesuatu dengan gadis itu, bahkan untuk sekedar menyapa !!"
Dan akhirnya kau kecewa tanpa harus lebih lama bersamanya.
wkwkwkww faakkk ππππ Astaghfirullah... Cerita telah usai dan memang sangat singkat, hanya begitu saja dengan akhir yang bisa di bilang sangat bajang ☺ π
Dan...
Terimakasih Dek, karnamu aku bisa menciptakan kenangan dalam salah satu cerita ngawur di hidup ku. ππ
Lanjut cerita yah Dek ?
Perasaan masih ada yang kurang nih, aku juga masih belum terlalu ngantuk kok, masih juga jam dua lebih sedikit, harap maklumlah Dek,
Memang pada umumnya, kebanyakan jomblo selalu tidur larut malam, bahkan sampai matahari tersenyum padanya, atau mungkin bisa di katakan mereka itu sejenis kelelawar yang kurang kasih sayang, atau apalah itu.
Aku hanya tak pernah tau apa istilah yang tepat untuk para Jomblo, juga apa yang mereka rasakan dalam kesehariannya, aku tak pernah tau
-padahal aku dewe yo jomblo π ssstth meneng !
Mungkin,Aku rasa mereka selalu mengalami "keputegkan" atau sebut saja "kebajangan" dalam setiap lembar takdirnya. Aku rasa begitu.
Juga seperti yang menulis hahahaaa ππππ☺π fakkkk tenan nek iki Dek... Wis ahh... lanjut, ndak keburu ngantuk koe mblo !!!
Ok. Lanjut gan !!!
Masih tentangmu "Dek" (gadis desa kelir)
Kali ini aku sengaja menyertakan kata 'Kelir' karena "Dek" memang berasal dari sebuah desa, bahkan dusun yang berada di pegunungan atau gunung kelir.
Desa itu bernama 'JURANG' yang bersebelahan dengan desa atau dusun wonokasihan, dan "Dek" adalah keturunan dari kaum terdahulu yang selama ini sangat tersohor se kecamatan, bahkan sejagat raya, ia adalah Hawa atau istri dari Nabi kita Adam a.s. πππππ hhhelehh..
Terkadang aku hanya ingin tersenyum sendiri ketika aku tak bisa untuk mengerti tentang arti semua ini ! Dan biarkan jomblo ini mati dan tak bisa lagi berimajinasi !
Hahaa fakkkk untuk yang kesekian kali lik..
damai wae lik, tenan, aku wedi haaaha πππ Akhire kesuen mbawen koe mblo. Hhaahaa π oke, nek saiki lanjut tenan lik.
Langsung wae..
Woconen dewe mblo, rasah ngajak koncone!!! Heee
( Episode II )
Dulu, aku selalu membayangkan hal ini jika akhirnya kau tak akan pernah bisa membuatku kehabisan kata, kehabisan suara.
Sebelum kamu masih terlihat seperti gadis biasa di mataku, ketika aku yakin tak akan bingung saat aku mencoba memilih nama samaran untukmu.
Namun setelahnya aku pun menyadari jika segala sesuatu pasti akan berubah.
Seperti kumis ini yang ku biarkan tumbuh seiring berjalannya waktu, ia akan memanjang, tebal lalu aku akan terlihat lebih dewasa, terlihat lebih macho hahaaa π dan tentu banyak orang yang akan memanggilku Pak, Om, atau..apalah itu.
Dan aku menikmatinya, walaupun aku harus lebih siap jika akhirnya aku harus terlihat lebih tua..
Pancen wis tuo koe ki kang hee ππ !!!
Di lihat dari teman sebrayatanmu yang kebanyakan sudah pada rabi. Hehee π asline sangat menyakitkan mblo nek krungu kata rabi, mantu opolah kui. tenan mblo, aku loro batin, sak estu, ojo mbok baleni yo, ndak edan!!! Wkkkww fakkkk meneh yo mblo !!!!
Tapi, sudahlah.. kau memang harus lebih sabar dan harus lebih banyak berdoa untuk menghadapi cobaan kejombloanmu ini.
Kenyataan memang seperti itu mblo, jadi biasakanlah. Eh, tapi nk jomblo ojo di biasakke ding mengko ndak kasep, kasep bongko haahaa ππ
Dan mestinya kau juga harus tetap yakin ya mblo jika jodhomu semoga belum mati !!! Haahwh ππππ. Harus ping piro aku kudu nulis faakkkk yo mblo ? π kecu tenan kok!
Kembali ke persoalan, Untuk "Dek" yang dari tadi sengaja tak ku sebut nama aslinya.
Seperti yang ku tau saat ini jika akhirnya menjadi awal yang indah ketika kau tumbuh dewasa, tumbuh menjadi gadis pintar saat aku tau jika kau memutuskan untuk memilih bersekolah di jurusan Akper, Akbid atau apalah itu, hanya saja aku yang belum terlalu dalam mengenalmu.
Mungkin akan ku tanyakan pada temanmu lain waktu.π
Dek.. ngerti rak ?? aku sangat bangga denganmu, bangga mengenalmu, walau masih terlalu dangkal, dan yang ku kenal tak pernah tau bagaimana aku ingin mengenalmu lebih dalam, mendasar mungkin lebih dari itu. (Ciee..jero nieye hahay)π
Memang akan sedikit sakit Dek, namun bisa lebih dari itu jika memang kau tak ingin mengenalku.. Hanya butuh waktu lebih untuk berpikir lalu mengatakannya, seperti yang pernah ku tau, Lukamu tak akan pernah bisa sembuh jika kau sendiri tak pernah mau untuk mengobatinya !!! Mungkin seperti itu kalimat singkatnya, dan kau harus mencobanya atau kau bisa memilih bisu, dungu dan suatu saat kau akan menyesali semua ! Jika memang kau tak pernah mampu memilih dan ketika kau harus tetap pada menunggu.
Aku yakin, barangkali suatu saat waktu bisa saja menghentikanya meski tetap saja membekas !!! Memang, ada kalanya luka akan bisa sembuh seiring berjalanya waktu.
Begitupun aku Dek, ada kalanya aku harus menceritakan tentangmu tanpa harus kau tau Menceritakanmu dalam goresan yang juga sebenarnya tak pernah ku tau, yang mungkin akan berlalu ketika aku dan kamu tak bisa bersatu. Namun semua ini ku lakukan hanya agar aku bisa melewati banyak waktu lebih bersamamu saat mustahil untuk bertemu ragamu.
Jika mungkin kau tak akan pernah setuju, biarkan aku memelukmu, biarkan aku mencumbuimu meski hanya bayangmu...huuuuuus..na, helehhhhh mblo sadar mbloπππ
Ya Alloh... Apakah yang telah ku perbuat ?
Aku baru saja berkata doa, atau berkata dosa? Ampuni kaliem ya alloh.. Aminn..
Jangan lupa berdoa mblo, biar kuat menghadapi bayang-bayang dan kenyataan..☺☺☺
Hingga saat ini Dek, bayangmu masih saja dekat di hadapku, begitu sangat dekat saat aku mulai memejamkan mata.
wajah yang begitu mempesona dan terlihat dewasa, membuat rasa ini lebih dari yang ku tau, bayangmu menghiasi malamku hingga aku berpikir untuk memilikimu. helehhh...ππ
Membayangkanmu memang begitu indah Dek, andai saja saat ini kau di sampingku, menemaniku menanti pagi, berdua melewati batas malam dan.. Ahh, sudahlah.. itu semua hanya anganku yang selalu konyol.
Harusnya aku lebih menyadari jika aku hanya seorang pengecut yang tak pernah tau tentang arti semua ini..
Bersambung II...
Dek... Kau tak perlu untuk memahami semua, dan kau tak harus mengerti semua.
Karena jika kau mencoba untuk memahami semua, maka aku harus lebih bisa untuk berkaca, bercermin, melihat, memandang, mendengar.
Atau barangkali aku harus lebih banyak belajar, berfikir, merenung, berdoa, dan bertanya mengapa hingga saat ini aku masih belum bisa berhenti memikirkanmu. ππ
Ceritane uwis sik yo Dek.
Sesuk meneh, lanjut Episode III.
Aku ngantuk tenan nek saiki...π
Akhir kata;
1. Selamat tidur Dek, semoga tidurmu nyenyak, mimpi yang indah dan semoga hari esokmu menyenangkan. Salam π☺☺ππ
2. Selamat tidur ya mblo, selamat bermimpi tentang keajaiban dunia dan akhirat.
aku tau kok mimpimu selalu buruk mblo, maka akan ku pikirkan esok hari, apa istilah yang tepat untuk seorang sepertimu, eh..sepertiku juga π
Eh.. Lali Dek, selamat ulang tahun yaa..
kebetulan hari ini dimana kamu di lahirkan kan? π Semoga selalu sehat, tambah cakep ,tambah cantik,tambah pintar dan tambah semuanya yaa..πππ Semoga juga doa ku terkabul. Aminn.. π
kamar 07/03/2016 02:49 pagi itu
" Dek " gadis desa (nama samaran)
Singkat cerita, karena di atas sudah ada kalimat Cerita singkat jadi harus di balik ndak gosong !!!
Langsung ke persoalan.
( Episode I )
Dek..malam ini aku tak tau harus dengan apa dan bagaimana untuk memulainya.
Tadi sebelum kita duduk bersebelahan, ehh.. kita ? Mangsutmu ?
Bukan kah kamu yang menyebelahiku ya mas?π sepertinya memang begitu Dek. heeπππ
Aku kira kau ini siapa ?
hanya seorang gadis desa biasa yang selalu aku hiraukan sebelumnya, bahkan aku malah selalu tidak peduli dengan yang bukan kamu.
Dek, Sebelum aku memilih untuk datang dengan telat.
Namun Tuhan berkata lain, jika ternyata itu adalah kamu, iya.. kamu Dek, sesosok gadis cantik dan lebih dari anggun yang selama ini selalu membuatku merasa gugup, aneh, seperti sedikit gila dan selalu memaksa tidurku jadi larut malam karena memikirkanmu. Ciieeee.. fakk πππ Mungkin juga saat ini Tuhan sedang bersahabat denganku, denganmu atau mungkin mereka teman-temanmu, teman kita.
Entahlah, Dek.. Hidup ini memang terlalu banyak rahasia yang belum aku mengerti.
Seperti dirimu, Dek. penuh kerahasiaan. π. Mungkin seharusnya kita lebih memilih banyak teman, sahabat atau saudara.
Seperti kata pepatah, "Banyak kawan banyak makanan" Toeng...πππ
Namun aku tau satu hal bahwa Tuhan selalu punya rencana pada setiap hambanya.
Barangkali ia sengaja memberikan waktu yang berbeda agar aku bisa duduk bersebelahan denganmu, meski bukan hanya kita berdua yang ada di sini.
Bukan maksudku Dek, tapi memang sudah tak ada tempat lagi buat aku.
Sebenarnya sih sangat berharap juga bisa dekat denganmu hehee ππ.
(Sakjane iseh ono tempat ding!!!) Haaππππ Maaf ya Dek ?
Aku juga tak mungkin menyalahkan kenyataan.
Ini mungkin agak terlihat lucu memang, bersebelahan tanpa saling menyapa, terkadang hanya sekejap memandang lalu sedikit senyum yang kemudian lebih memilih mengobrol dengan teman di samping kananmu atau melihat-lihat hapemu.
Sedang aku sendiri terlalu nyaman dengan caraku menikmati paras cantikmu atau lebih memilih bisu dan terlihat buruk. Hanya begitu.
Dan harusnya tak usah kalian anggap lucu.
(Kawan-kawan)ππ Tapi..ahh, mbuhlah Dek...
Aku memang selalu serius ketika memperhatikanmu. Kenyataannya, aku selalu merasakan sesuatu yang berbeda ketika berada di dekatmu beberapa waktu ini. Halahh ππππ (biasa wae lik )
Aku berharap semoga kau mengerti tentang arti tatapan muka dari seorang yang peduli terhadapmu dan tentunya "brengosen" sepertiku, meskipun sebenarnya kita jarang bertemu apalagi bertatap muka. Lahhh π
( Harapan macam apa ini oh Tuhan? ) ππ
Ketika seorang yang "brengosen" sangat suka dengan kalimat mustahil.
Tadi sebenarnya aku ingin sekali menanyakan kabarmu, sekolahmu atau hanya sekedar pertanyaan-pertanyaan basi yang mungkin akan membuatmu merasa bosan dan enggan untuk menjawabnya.
Tapi, aku bahkan tak pernah tau apa yang membuatku tetap cacat, diam dan koyo wong mati, semacam mulutku tiba-tiba terkunci dalam beberapa waktu saat sebelumnya kau memutuskan untuk pulang lebih awal, yang ku dengar sih jika kau ingin pulang dan ingin belajar !!!
Aku harap memang begitu.
Tapi, yahhh..π Fakkyeahh ki, batinku ππ akhirnya perjumpaan kita telah selesai, bahkan tanpa bekas senyum indahmu di saat terakhir setelah kau menjalankan niatmu dan berdiri lalu beranjak pergi...
Bersambung I...
Mungkin bisa di katakan pertemuan yang sangat menyenangkan, ketika kalimat lama selalu kalah dengan kata cepat.
Dan saatnya aku menghujat diriku sendiri yang selalu terlihat buruk di hadapmu, sambil berkata eh, tak batin ding..π³
"kau ini lelaki macam apa ?
Selalu saja kau terdiam ketika kesempatan menghampirimu !! kau selalu payah dan bodoh ketika kau harus mengatakan sesuatu dengan gadis itu, bahkan untuk sekedar menyapa !!"
Dan akhirnya kau kecewa tanpa harus lebih lama bersamanya.
wkwkwkww faakkk ππππ Astaghfirullah... Cerita telah usai dan memang sangat singkat, hanya begitu saja dengan akhir yang bisa di bilang sangat bajang ☺ π
Dan...
Terimakasih Dek, karnamu aku bisa menciptakan kenangan dalam salah satu cerita ngawur di hidup ku. ππ
Lanjut cerita yah Dek ?
Perasaan masih ada yang kurang nih, aku juga masih belum terlalu ngantuk kok, masih juga jam dua lebih sedikit, harap maklumlah Dek,
Memang pada umumnya, kebanyakan jomblo selalu tidur larut malam, bahkan sampai matahari tersenyum padanya, atau mungkin bisa di katakan mereka itu sejenis kelelawar yang kurang kasih sayang, atau apalah itu.
Aku hanya tak pernah tau apa istilah yang tepat untuk para Jomblo, juga apa yang mereka rasakan dalam kesehariannya, aku tak pernah tau
-padahal aku dewe yo jomblo π ssstth meneng !
Mungkin,Aku rasa mereka selalu mengalami "keputegkan" atau sebut saja "kebajangan" dalam setiap lembar takdirnya. Aku rasa begitu.
Juga seperti yang menulis hahahaaa ππππ☺π fakkkk tenan nek iki Dek... Wis ahh... lanjut, ndak keburu ngantuk koe mblo !!!
Ok. Lanjut gan !!!
Masih tentangmu "Dek" (gadis desa kelir)
Kali ini aku sengaja menyertakan kata 'Kelir' karena "Dek" memang berasal dari sebuah desa, bahkan dusun yang berada di pegunungan atau gunung kelir.
Desa itu bernama 'JURANG' yang bersebelahan dengan desa atau dusun wonokasihan, dan "Dek" adalah keturunan dari kaum terdahulu yang selama ini sangat tersohor se kecamatan, bahkan sejagat raya, ia adalah Hawa atau istri dari Nabi kita Adam a.s. πππππ hhhelehh..
Terkadang aku hanya ingin tersenyum sendiri ketika aku tak bisa untuk mengerti tentang arti semua ini ! Dan biarkan jomblo ini mati dan tak bisa lagi berimajinasi !
Hahaa fakkkk untuk yang kesekian kali lik..
damai wae lik, tenan, aku wedi haaaha πππ Akhire kesuen mbawen koe mblo. Hhaahaa π oke, nek saiki lanjut tenan lik.
Langsung wae..
Woconen dewe mblo, rasah ngajak koncone!!! Heee
( Episode II )
Dulu, aku selalu membayangkan hal ini jika akhirnya kau tak akan pernah bisa membuatku kehabisan kata, kehabisan suara.
Sebelum kamu masih terlihat seperti gadis biasa di mataku, ketika aku yakin tak akan bingung saat aku mencoba memilih nama samaran untukmu.
Namun setelahnya aku pun menyadari jika segala sesuatu pasti akan berubah.
Seperti kumis ini yang ku biarkan tumbuh seiring berjalannya waktu, ia akan memanjang, tebal lalu aku akan terlihat lebih dewasa, terlihat lebih macho hahaaa π dan tentu banyak orang yang akan memanggilku Pak, Om, atau..apalah itu.
Dan aku menikmatinya, walaupun aku harus lebih siap jika akhirnya aku harus terlihat lebih tua..
Pancen wis tuo koe ki kang hee ππ !!!
Di lihat dari teman sebrayatanmu yang kebanyakan sudah pada rabi. Hehee π asline sangat menyakitkan mblo nek krungu kata rabi, mantu opolah kui. tenan mblo, aku loro batin, sak estu, ojo mbok baleni yo, ndak edan!!! Wkkkww fakkkk meneh yo mblo !!!!
Tapi, sudahlah.. kau memang harus lebih sabar dan harus lebih banyak berdoa untuk menghadapi cobaan kejombloanmu ini.
Kenyataan memang seperti itu mblo, jadi biasakanlah. Eh, tapi nk jomblo ojo di biasakke ding mengko ndak kasep, kasep bongko haahaa ππ
Dan mestinya kau juga harus tetap yakin ya mblo jika jodhomu semoga belum mati !!! Haahwh ππππ. Harus ping piro aku kudu nulis faakkkk yo mblo ? π kecu tenan kok!
Kembali ke persoalan, Untuk "Dek" yang dari tadi sengaja tak ku sebut nama aslinya.
Seperti yang ku tau saat ini jika akhirnya menjadi awal yang indah ketika kau tumbuh dewasa, tumbuh menjadi gadis pintar saat aku tau jika kau memutuskan untuk memilih bersekolah di jurusan Akper, Akbid atau apalah itu, hanya saja aku yang belum terlalu dalam mengenalmu.
Mungkin akan ku tanyakan pada temanmu lain waktu.π
Dek.. ngerti rak ?? aku sangat bangga denganmu, bangga mengenalmu, walau masih terlalu dangkal, dan yang ku kenal tak pernah tau bagaimana aku ingin mengenalmu lebih dalam, mendasar mungkin lebih dari itu. (Ciee..jero nieye hahay)π
Memang akan sedikit sakit Dek, namun bisa lebih dari itu jika memang kau tak ingin mengenalku.. Hanya butuh waktu lebih untuk berpikir lalu mengatakannya, seperti yang pernah ku tau, Lukamu tak akan pernah bisa sembuh jika kau sendiri tak pernah mau untuk mengobatinya !!! Mungkin seperti itu kalimat singkatnya, dan kau harus mencobanya atau kau bisa memilih bisu, dungu dan suatu saat kau akan menyesali semua ! Jika memang kau tak pernah mampu memilih dan ketika kau harus tetap pada menunggu.
Aku yakin, barangkali suatu saat waktu bisa saja menghentikanya meski tetap saja membekas !!! Memang, ada kalanya luka akan bisa sembuh seiring berjalanya waktu.
Begitupun aku Dek, ada kalanya aku harus menceritakan tentangmu tanpa harus kau tau Menceritakanmu dalam goresan yang juga sebenarnya tak pernah ku tau, yang mungkin akan berlalu ketika aku dan kamu tak bisa bersatu. Namun semua ini ku lakukan hanya agar aku bisa melewati banyak waktu lebih bersamamu saat mustahil untuk bertemu ragamu.
Jika mungkin kau tak akan pernah setuju, biarkan aku memelukmu, biarkan aku mencumbuimu meski hanya bayangmu...huuuuuus..na, helehhhhh mblo sadar mbloπππ
Ya Alloh... Apakah yang telah ku perbuat ?
Aku baru saja berkata doa, atau berkata dosa? Ampuni kaliem ya alloh.. Aminn..
Jangan lupa berdoa mblo, biar kuat menghadapi bayang-bayang dan kenyataan..☺☺☺
Hingga saat ini Dek, bayangmu masih saja dekat di hadapku, begitu sangat dekat saat aku mulai memejamkan mata.
wajah yang begitu mempesona dan terlihat dewasa, membuat rasa ini lebih dari yang ku tau, bayangmu menghiasi malamku hingga aku berpikir untuk memilikimu. helehhh...ππ
Membayangkanmu memang begitu indah Dek, andai saja saat ini kau di sampingku, menemaniku menanti pagi, berdua melewati batas malam dan.. Ahh, sudahlah.. itu semua hanya anganku yang selalu konyol.
Harusnya aku lebih menyadari jika aku hanya seorang pengecut yang tak pernah tau tentang arti semua ini..
Bersambung II...
Dek... Kau tak perlu untuk memahami semua, dan kau tak harus mengerti semua.
Karena jika kau mencoba untuk memahami semua, maka aku harus lebih bisa untuk berkaca, bercermin, melihat, memandang, mendengar.
Atau barangkali aku harus lebih banyak belajar, berfikir, merenung, berdoa, dan bertanya mengapa hingga saat ini aku masih belum bisa berhenti memikirkanmu. ππ
Ceritane uwis sik yo Dek.
Sesuk meneh, lanjut Episode III.
Aku ngantuk tenan nek saiki...π
Akhir kata;
1. Selamat tidur Dek, semoga tidurmu nyenyak, mimpi yang indah dan semoga hari esokmu menyenangkan. Salam π☺☺ππ
2. Selamat tidur ya mblo, selamat bermimpi tentang keajaiban dunia dan akhirat.
aku tau kok mimpimu selalu buruk mblo, maka akan ku pikirkan esok hari, apa istilah yang tepat untuk seorang sepertimu, eh..sepertiku juga π
Eh.. Lali Dek, selamat ulang tahun yaa..
kebetulan hari ini dimana kamu di lahirkan kan? π Semoga selalu sehat, tambah cakep ,tambah cantik,tambah pintar dan tambah semuanya yaa..πππ Semoga juga doa ku terkabul. Aminn.. π
kamar 07/03/2016 02:49 pagi itu
DUAPULUHLIMATAHUN ( April )
Duapuluh lima tahun,
Adalah waktu
Adalah detik
Adalah menit yang subur yang gersang.
Duapuluh lima tahun,
Adalah nyawa
Adalah manusia
Adalah hidup yang terhidupi yang menghidupi yang pergi.
Duapuluh lima tahun,
Adalah rasa
Adalah luka
Yang bersuka yang berduka yang menganga yang tersisa.
Duapuluh lima tahun,
Adalah penyakit
Adalah sakit
Yang terjangkit yang terhimpit yang menjerit.
Duapuluh lima tahun,
Adalah pedih
Adalah perih
Yang menangis yang bersanding yang tersisih.
Duapuluh lima tahun,
Adalah jalan
Adalah terjal
Pilih persimpangan yang dua jalan yang menyimpang yang terlupakan.
Duapuluh lima tahun,
Adalah rotasi
Adalah berputar
Adalah melayani yang membagi yang memberi yang tertinggal.
Duapuluh lima tahun,
Adalah tumpul
Adalah buntu
Yang tersesat yang terlaknat yang terberat yang neraka dan neraka yang surga.
Duapuluh lima tahun,
Adalah malam
Adalah diam
Yang gelap yang pekat yang sepi yang sendiri.
Duapuluh lima tahun,
Adalah batu
Adalah rapuh
Yang kejam yang keji yang akan mati.
Duapuluh lima tahun,
Adalah aku
Adalah umurku.
Jurang, April 2016
Langganan:
Komentar (Atom)
Kematian I
Pernah nggak sih berpikir? Ketika berkumpul dengan teman temanmu Ketika temanmu sedang berbicara tentang adik kelas cantik yang dia lihat le...


